Sekelompok cendekiawan di Inggris pada tahun 1983 mencatat berbagai pengamatan di seluruh negeri, menunjukkan rentang antara 12° hingga 16°.
Pada tahun 1985, sekelompok cendekiawan di Chicago menyimpulkan bahwa waktu fajar berdasarkan pengamatan mereka berada dalam rentang 13° hingga 15°.
Pengamatan di Amerika Serikat dan Kanada menunjukkan bahwa senja Islam terjadi dalam rentang 12° hingga 15°.
Pada tahun 2004, penelitian selama satu tahun penuh di Riyadh yang dipimpin oleh Syaikh Abdul-Aziz Fauzan menemukan bahwa waktu fajar terjadi pada 15°.
Pada tahun 1988, Hizbul Ulama di Inggris menyusun laporan berdasarkan pengamatan harian selama satu tahun penuh, yang menunjukkan variasi sepanjang tahun dalam rentang 12° hingga 18°.
Moonsighting.com mengumpulkan data dari berbagai pengamat di Amerika Serikat dan Kanada selama beberapa dekade, menunjukkan rentang 14,8° hingga 17,5° untuk fajar dan 11,2° hingga 17,6° untuk ʿIshā’.
Sumber: Fiqh Council